Insiden "pembunuhan" itu di Rumah Sakit Austin ini terungkap setelah
manajemen rumah sakit memberitahukan kepada sejumlah dokter pada 30 Juli
lalu bahwa pasien mereka telah meninggal dunia dalam perawatan.
Padahal, seharusnya surat itu hanya memberi tahu dokter bahwa para pasien tersebut telah dipulangkan sehari sebelumnya. Pihak Rumah Sakit Austin langsung meminta maaf atas kesalahan ini dan menyatakan insiden ini murni karena faktor kesalahan manusia.
"Kami meminta maaf kepada keluarga pasien rumah sakit yang terkena dampak dari insiden ini. Terlebih lagi, kami memohon agar semua pihak memahami kalau insiden ini murni merupakan kesalahan," demikian pernyataan resmi dari pihak RS Austin.
"Insiden ini murni akibat kesalahan manusia. Dalam proses mengubah contoh surat yang memberitahukan dokter atas kabar kematian pasiennya, perubahan ini tersimpan dalam template standar kami," lanjut manajemen rumah sakit.
Dikatakan juga bahwa pihak rumah sakit langsung menghubungi dokter yang terdampak dari pemberitahuan keliru ini pada pagi hari setelah surat pemberitahuan itu terkirim.
kompas
Padahal, seharusnya surat itu hanya memberi tahu dokter bahwa para pasien tersebut telah dipulangkan sehari sebelumnya. Pihak Rumah Sakit Austin langsung meminta maaf atas kesalahan ini dan menyatakan insiden ini murni karena faktor kesalahan manusia.
"Kami meminta maaf kepada keluarga pasien rumah sakit yang terkena dampak dari insiden ini. Terlebih lagi, kami memohon agar semua pihak memahami kalau insiden ini murni merupakan kesalahan," demikian pernyataan resmi dari pihak RS Austin.
"Insiden ini murni akibat kesalahan manusia. Dalam proses mengubah contoh surat yang memberitahukan dokter atas kabar kematian pasiennya, perubahan ini tersimpan dalam template standar kami," lanjut manajemen rumah sakit.
Dikatakan juga bahwa pihak rumah sakit langsung menghubungi dokter yang terdampak dari pemberitahuan keliru ini pada pagi hari setelah surat pemberitahuan itu terkirim.
kompas
0 komentar:
Post a Comment